Kamis, 27 Maret 2014

System Undeletable Flag di FreeBSD

Terkadang kita tidak sengaja atau mungkin sengaja dan ga sadar kalau ada data penting tapi malah ke hapus aka rm -rf. Nah di FreeBSD ini ada namanya System Undeletable Flag yang dimana kita bisa menandai file mana saja yang kita anggap penting dan nantinya tetap aman walau sekalipun kita hapus satu folder ^^
 
System Undeletable Flag? apa itu? 

Kalau diartikan kedalam bahasa indonesia mungkin menjadi sistem yang tidak bisa dihapus, tapi apa maksudnya? maksudnya itu kita membuat tanda agar sistem tidak dapat menghapus file yang sekalipun menggunakan hak akses superuser.

Apa tujuannya?

Agar menjaga dari penghapusan file yang tidak sengaja atau sengaja terhadap file penting yang kita miliki

Bagaimana caranya?

FreeBSD menyediakan command tersendiri dalam kasus ini yaitu command chflags(1) . Yang dimana flag itu menambahkan tingkat tambahan keamanan dan kontrol atas file, tetapi tidak untuk direktori.

Contoh, untuk mengaktifkan system undeletable flag pada file yang akan anda tandai misal file PleaseDeleteMe.txt maka silahkan lakukan command seperti berikut dengan root :

 # chflags sunlink PleaseDeleteMe.txt

Sekarang coba kita hapus file PleaseDeleteMe.txt oleh user root dengan command rm -rf PleaseDeleteMe.txt

Maka akan muncul pesan alert seperti Gambar 1.0

Operation Not Permitted
Gambar 1.0 Operation Not Permitted 
 Nah kan ga bisa dihapus? bahkan itu root lho. Untuk melihat flag dari filenya cukup ketikkan command ls -lo dan hasilnya akan seperti Gambar 1.1

View Flag File
Gambar 1.1 View Flag File
Bisakah itu di nonaktifkan?

Oh tentu bisa, kita cukup dengan mengetikkan command

# chflags nosunlink PleaseDeleteMe.txt




Untuk info lebih lanjut tentang command chflags bisa baca buku atau versi onlie yang berjudul FreeBSD Handbook atau bisa kunjungi  http://www.freebsd.org/cgi/man.cgi?query=chflags&sektion=1

Semoga bermanfaat

Salam

Me a.k.a Death Voice

Selasa, 25 Maret 2014

Berkenalan dengan ExifTool

Apa itu Exiftool?

ExifTool adalah program gratis untuk membaca, menulis, dan memanipulasi gambar,  audio, dan video metadata

Support untuk apa saja?

Exiftool support banyak metadata termasuk EXIF, GPS, IPTC, XMP, JFIF, GeoTIFF, ICC Profile, Photoshop IRB, FlashPix, AFCP ID3Canon, Casio, FLIR, FujiFilm, GE, HP, JVC/Victor, Kodak, Leaf, Minolta/Konica-Minolta, Nikon, Olympus/Epson, Panasonic/Leica, Pentax/Asahi, Phase One, Reconyx, Ricoh, Samsung, Sanyo, Sigma/Foveon Sony. 

ExifTool Feature

System Requirements

Membutuhkan Perl versi 5.004 atau diatasnya  

Dimana saya bisa mendownloadnya?

  • Linux : http://www.sno.phy.queensu.ca/~phil/exiftool/Image-ExifTool-9.54.tar.gz
  • Windows :  http://www.sno.phy.queensu.ca/~phil/exiftool/exiftool-9.54.zip
  • Mac OS X : http://www.sno.phy.queensu.ca/~phil/exiftool/ExifTool-9.54.dmg
Bagaimana cara install dan memakainya?

Untuk pengguna windows cukup ketikkan di command line(cmd) sebagai berikut : perl exiftool maka akan muncul berbagai pilihan yang disuguhkan oleh ExifTool ini.

Untuk pengguna linux lakukan perintah berikut :
perl Makefile.PL
make test
sudo make install

Dan untuk menjalankannya tinggal ketikkan exiftool di terminal dan akan muncul berbagai pilihan yang bisa dibaca *hehe* . Untuk info lebih lanjut terkait Exiftool bisa baca file README atau kunjungi http://www.sno.phy.queensu.ca/~phil/exiftool/

Semoga Bermanfaat

Salam

Me a.k.a Death Voice

Jumat, 21 Maret 2014

Crypto 101

Crypto 101 is an introductory course on cryptography, freely available for programmers of all ages and skill levels.

Start to finish.

Comes with everything you need to understand complete systems such as SSL/TLS: block ciphers, stream ciphers, hash functions, message authentication codes, public key encryption, key agreement protocols, and signature algorithms.

Learn by doing.

Learn how to exploit common cryptographic flaws, armed with nothing but a little time and your favorite programming language.

Forge administrator cookies, recover passwords, and even backdoor your own random number generator.

Works everywhere.

DRM-free and available in all common formats:
PDF (for Mac and PC)
EPUB (for most ebook readers, iPad and iPhone)
Mobi (for Kindle)

Exercises run on OS X, Windows, Linux and BSDs.


Jika kamu menginginkan free ebook yang berjudul Crypto 101 silahkan kunjungi https://www[dot]crypto101[dot]io/ dan klik Get the Pre-Relase Now

Salam

Me a.k.a Death Voice

Kamis, 06 Maret 2014

Apakah Situs Yang Anda Kunjungi itu Aman?

Terkadang kita mengunjungi sebuah situs hanya sebatas mengunjungi saja tanpa kita lihat situs tersebut aman bagi komputer kita ataukah tidak. Banyak orang yang tidak terlalu perduli tentang status aman atau mungkin belum terlalu tahu bagaimana menganalisanya, dalam tutorial kali ini ada cara yang saya gunakan untuk menganalisa tentang status aman atau tidaknya sebuah situs yang akan saya kunjungi. Kenapa begitu perlu menganalisa keamanan sebuah situs?  coba bayangkan saja bila sebuah situs itu menanamkan malware dan virus yang akan mengeksploitasi komputer kita dari mulai data-data penting sampai data history apalagi sampai data akun e-banking yang kita miliki. Bahaya kan? maka dari itu kita perlu melakukan analisa  terhadap sebuah situs yang akan kita kunjungi dan juga melakukan pencegahan bila itu membahayakan komputer kita.

Lalu bagaimana caranya? banyak cara menuju jakarta *Roma woiiii* . Berikut akan saya tuliskan beberapa cara atau tips yang mungkin bisa berguna bagi kita agar terhindar dari situs-situs yang tidak aman untuk komputer. 
  1. Selalu up to date antivirus yang anda pakai, karena antivirus yang terbaik adalah antivirus yang selalu up to date akan database virus nya
  2. Pilihlah anti virus yang memiliki fasilitas Internet Security yang setidaknya bisa melindungi kita dari sesuatu yang tidak diinginkan ketika berselancar di internet
  3. Carilah terlebih dahulu situs yang akan anda kunjungi itu di search engine dan bila ada preview maka bukalah preview. Jadi anda tidak membuka situs itu secara langsung
  4. Lihat reputasi situs yang akan anda tuju dengan fasilitas rating situs di internet. Atau anda bisa memasang add-ons yang bernama WOT(Web Of Trust) yang bisa anda download di https://www.mywot.com/en/download
  5. Scan terlebih dahulu situs atau url yang akan anda tuju dengan fasilitas online url scanner yang saya pakai diantaranya :   
  • https://www.virustotal.com/
  • http://trafficlight.bitdefender.com/info?url=
  • http://scanurl.net/
  • http://www.avg.com.au/resources/web-page-scanner/
  • https://www.google.com/search?q=online+url+scanner
Atau anda bisa mencari sendiri di sini https://www.google.com/search?q=online+url+scanner sesuai yang anda suka. Mungkin sekian dari saya semoga bermanfaat dan lebih terhindar dari situs-situs jahat yang bisa mengancam komputer anda.

Salam

Me a.k.a Death Voice

Rabu, 05 Maret 2014

Lupa Password FreeBSD

Lupa password itu sih wajar dan sering terjadi sama semua orang dan termasuk saya haha :D Jadi gini ceritanya, waktu itu kan saya ada mesin dengan sistem operasi FreeBSD 10 yang baru saya install dan dipake untuk belajar. Cuman ya karena sering lupa nginget password dari mulai akun blog sama akun lainnya yang dipunya eh jadinya ga bisa login ke sistem nya T-T * terus gua peduli? hadoooh*

Kemaren sempet baca buku FreeBSD yang judulnya 'The Complete FreeBSD' nah disitu dijelasin tentang reset password FreeBSD punya kita kalau lagi khilaf *itu ceritaku mana ceritamu? Plaaak*

Caranya gampang kok untuk reset password FreeBSD ga beda jauh sama reset password di debian. Pertama kamu harus booting dulu sistemnya dan ketika sudah ada perintah untuk memilih autoboot maka kamu pilih 'Boot Single User Mode' seperti pada Gambar 1.0

AutoBoot FreeBSD10
Gambar 1.0 AutoBoot FreeBSD 10
Nah, disini saya memilih nomor 2 untuk melakukan 'Boot Single User Mode'  lalu tunggu sampai proses booting selesai. Setelah itu akan ada perintah untuk memasukkan pathname shell nya. Bisa di skip atau di enter aja untuk default tapi kalau biasanya pake bash tinggal masukkan /usr/local/bin/bash/ dan itu sih sesuai selera. Setelah itu bakal keluar deh tampilan bash nya kayak Gambar 1.1
Bash Shell FreeBSD 10
Gambar 1.1 Bash Shell
Selanjutnya ketikkan seperti yang ada dibawah ini pada bash :
# mount -u / 
# mount /usr 
# passwd root 
# ˆD 

Penjelasannya seperti ini
# mount -u / mount root file system read/write
# mount /usr mount /usr file system (if separate)
# passwd root change the password for root
Enter new password:
Enter password again:
# ˆD enter ctrl-D to continue with startup

Saya anggap semua sudah diketikkan dengan benar pada bash shell. Kenapa harus mount? kan passwd root aja udah bisa. Kita harus lakukan mounting dulu karena sistem sekarang yang sedang berjalan itu sifatnya read only dan kita harus merubahnya terlebih dahulu menjadi write and read.

Sekian tutorial kali ini semoga bermanfaat

Salam

Me a.k.a Death Voice